settings icon
share icon
Pertanyaan

Apa artinya bahwa Yesus tidak datang untuk menghakimi dunia (Yohanes 12:47)?

Jawaban


Dalam Yohanes 12:47, Yesus berkata, "Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya." Pernyataan yang kelihatannya sederhana ini membutuhkan pertimbangan yang cermat terhadap konteks yang ada untuk menghindari salah tafsir. Dalam artikel ini, kita akan mengulas konteks dan ayat-ayat yang terkait untuk memahami makna Yohanes 12:47.

Dalam Yohanes 12:44-46, Yesus mengatakan bahwa mereka yang tidak percaya kepada-Nya "tinggal di dalam kegelapan." Alasan mengapa mereka berada di dalam kegelapan adalah karena mereka telah menolak "terang yang sesungguhnya, yang menerangi setiap orang" (Yohanes 1:9). Di dalam Kristus, cahaya kemuliaan dan kasih karunia Tuhan bersinar terang, tetapi manusia yang berdosa "lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat" (Yohanes 3:19). Hal ini menjadi dasar pernyataan bahwa Yesus "datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya" (Yohanes 12:47).

Harus dibedakan antara kedatangan Yesus yang pertama dan yang kedua. Pada kedatangan-Nya yang pertama (yaitu inkarnasi-Nya), Dia "datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang" (Lukas 19:10). Dalam 1 Timotius 1:15, rasul Paulus mengatakan bahwa "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa." Oleh karena itu, misi kedatangan-Nya yang pertama bukanlah untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya.

Namun, pada kedatangan-Nya yang kedua, Yesus akan menghakimi dunia: "Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya" (Matius 16:27). Pada saat itu, hari keselamatan akan berlalu; Yesus akan menghakimi dunia (lihat Wahyu 19:11-21).

Dalam Injil Yohanes, Yesus berulang kali menekankan perlunya percaya kepada-Nya untuk mendapatkan keselamatan. Dalam Yohanes 14:6, misalnya, Yesus menyatakan, "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku." Dialah satu-satunya jalan kepada Tuhan (Kisah Para Rasul 4:12). Dia adalah kebenaran, yang menyatakan Tuhan yang benar dan hidup (Yohanes 1:14, 17; 5:33; 18:37). Dia adalah hidup, yang memiliki hidup di dalam diri-Nya (Yohanes 1:4; 5:26) dan memberikan kehidupan kekal kepada semua orang yang percaya kepada-Nya (Yohanes 3:16).

Dalam Yohanes 3:16-18, Yesus memisahkan mereka yang percaya kepada-Nya dari mereka yang tidak percaya, menjelaskan implikasi iman yang mendalam bagi nasib kekal kita.

Yohanes 3:16 berkata, "Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal." Ini adalah ringkasan Injil yang paling terkenal dalam Alkitab. Tuhan mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia untuk menderita, mati, dan menanggung hukuman atas dosa-dosa kita (ayat 17; bdk. 1 Yohanes 2:2; Roma 3:25). Dengan demikian, Ia menyediakan hidup yang kekal bagi setiap orang yang percaya (Yohanes 11:25).

Mereka yang tidak percaya kepada Kristus telah "berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah" (Yohanes 3:18). Ayat ini dengan tegas menyangkal kepercayaan bahwa penganut agama lain dapat memiliki hidup yang kekal bersama Tuhan (bdk. Roma 10:13-17). Seperti yang dinyatakan oleh para Reformator, keselamatan adalah karena kasih karunia saja, melalui iman saja, di dalam Kristus saja.

Semua penghakiman telah diserahkan kepada otoritas Anak (Yohanes 5:27). Suatu hari nanti, ketika Dia datang kembali, Yesus akan menggunakan otoritas tersebut, dan "murka Anak Domba" akan dinyatakan secara penuh (Wahyu 6:16). Itulah mengapa sangat penting untuk bersiap-siap menghadapi kedatangan-Nya. Iman adalah apa yang Tuhan cari. "Sesungguhnya, waktu ini adalah waktu perkenanan itu; sesungguhnya, hari ini adalah hari penyelamatan itu" (2 Korintus 6:2).

English



Kembali ke halaman utama dalam Bahasa Indonesia

Apa artinya bahwa Yesus tidak datang untuk menghakimi dunia (Yohanes 12:47)?
Bagikan halaman ini: Facebook icon Twitter icon Pinterest icon Email icon
© Copyright Got Questions Ministries