settings icon
share icon
Pertanyaan

Apa yang dimaksud dengan infralapsarianisme, sublapsarianisme, dan supralapsarianisme?

Jawaban


Ketiga istilah teologis ini, yang didiskusikan di antara para pemikir Calvinis, berhubungan dengan predestinasi Tuhan atas individu-individu tertentu untuk diselamatkan. Istilah lapsarian terkait dengan kata bahasa Inggris lapse; kejatuhan manusia ke dalam dosa adalah sebuah "lapse" dalam arti "tergelincir" atau "jatuh" dari keadaan semula yang tidak berdosa. Fokus dari infralapsarianisme (infralapsarian), sublapsarianisme (sublapsarian), dan supralapsarianisme (supralapsarian) adalah urutan-urutan - urutan yang Tuhan tetapkan untuk terjadi. Dalam urutan seperti apakah Tuhan menciptakan manusia, membiarkan kejatuhan, memilih beberapa orang untuk diselamatkan, dan menyediakan keselamatan bagi umat manusia? Pada akhirnya, ini adalah isu-isu yang tidak dapat kita pahami sepenuhnya. Tidaklah penting bagaimana urutan yang Tuhan tetapkan untuk terjadi. Yang benar-benar penting adalah bahwa Tuhan menciptakan manusia, manusia berdosa, dan Tuhan telah menyediakan keselamatan melalui Yesus Kristus.

Infralapsarianisme ("setelah selang waktu") menempatkan ketetapan Tuhan dalam urutan sebagai berikut: (1) Tuhan menetapkan penciptaan manusia, (2) Tuhan menetapkan bahwa manusia akan dibiarkan jatuh ke dalam dosa melalui penentuan mereka sendiri, (3) Tuhan menetapkan untuk menyelamatkan beberapa orang yang telah jatuh ke dalam dosa, dan (4) Tuhan menetapkan untuk menyediakan Yesus Kristus sebagai Penebus. Infralapsarianisme berfokus pada Tuhan yang mengizinkan kejatuhan dan menyediakan keselamatan. Sejauh ini, ini adalah pandangan mayoritas kaum Reformed (atau Calvinis).

Sublapsarianisme ("di bawah/ di dalam selang waktu") sangat mirip dengan infralapsarianisme, yang menempatkan ketetapan Tuhan dalam urutan sebagai berikut: (1) Tuhan menetapkan untuk menciptakan manusia, (2) Tuhan menetapkan untuk mengizinkan kejatuhan, (3) Tuhan menetapkan untuk menyediakan keselamatan yang cukup bagi semua orang, dan (4) Tuhan menetapkan untuk memilih beberapa orang untuk menerima keselamatan ini. Satu-satunya perbedaan antara infralapsarianisme dan sublapsarianisme adalah apakah Tuhan pertama-tama menetapkan untuk menyediakan keselamatan melalui Yesus Kristus dan kemudian memilih beberapa orang untuk diselamatkan, atau sebaliknya.

Supralapsarianisme ("sebelum selang waktu") menempatkan ketetapan-ketetapan Tuhan dalam urutan sebagai berikut: (1) Tuhan menetapkan pemilihan beberapa orang dan penghukuman kekal bagi yang lainnya, (2) Tuhan menetapkan untuk menciptakan mereka yang terpilih dan yang dikutuk secara kekal, (3) Tuhan menetapkan untuk mengijinkan kejatuhan, dan (4) Tuhan menetapkan untuk menyediakan keselamatan bagi orang-orang yang terpilih melalui Yesus Kristus. Supralapsarianisme berfokus pada Tuhan yang menetapkan kejatuhan, menciptakan orang-orang tertentu dengan tujuan untuk dikutuk, dan kemudian menyediakan keselamatan hanya bagi mereka yang telah Ia pilih.

GotQuestions menemukan bahwa infralapsarianisme adalah posisi yang paling alkitabiah. Kami tidak percaya bahwa Alkitab menggambarkan Tuhan menetapkan kejatuhan dan menciptakan manusia hanya untuk tujuan penghukuman kekal. Pada akhirnya, jawaban atas masalah lapsarianisme sebaiknya diserahkan kepada Tuhan. Daripada mengkhawatirkan atau memperdebatkan tentang kapan Tuhan menetapkan apa, perhatian kita seharusnya tertuju pada pemberitaan Injil Yesus Kristus kepada semua orang yang perlu mendengarnya.

English



Kembali ke halaman utama dalam Bahasa Indonesia

Apa yang dimaksud dengan infralapsarianisme, sublapsarianisme, dan supralapsarianisme?
Bagikan halaman ini: Facebook icon Twitter icon Pinterest icon Email icon
© Copyright Got Questions Ministries