Pertanyaan
Apakah Tuhan membenci kaum gay/ homoseksual?
Jawaban
Ada sebuah "gereja" di Amerika Serikat yang mempromosikan slogan "Tuhan membenci homoseksual". Kelompok ini melakukan protes di parade gay, bar gay, acara-acara gay, pemakaman gay, dll. Kelompok ini juga terkadang melakukan protes di pemakaman militer, mengklaim bahwa tentara tersebut dibunuh karena AS mendukung agenda homoseksual. Adakah kebenaran dari klaim mereka? Apakah Tuhan membenci kaum gay?
Amsal 6:16-19 mengatakan, "Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya: mata sombong, lidah dusta, tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah, hati yang membuat rencana-rencana yang jahat, kaki yang segera lari menuju kejahatan, seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan yang menimbulkan pertengkaran saudara." Perhatikan bahwa homoseksualitas tidak masuk dalam daftar ini. Akan lebih alkitabiah jika kita mempromosikan ungkapan-ungkapan seperti "Tuhan membenci pembohong" dan "Tuhan membenci pembunuh." Meskipun Alkitab menyatakan bahwa Tuhan membenci semua pelaku kejahatan (Mazmur 5:5), namun tidak ada satu pun ayat dalam Alkitab yang menyebutkan kaum homoseksual sebagai objek kebencian Tuhan.
Namun, bukan berarti Alkitab menyetujui homoseksualitas. Alkitab secara konsisten mengatakan bahwa homoseksualitas adalah dosa (Imamat 18:22; Roma 1:26-27; 1 Korintus 6:9). Roma 1:26-27 secara eksplisit mengajarkan bahwa homoseksualitas adalah hasil dari pemberontakan yang terus menerus terhadap Tuhan. Ketika manusia terus menerus dalam ketidakpercayaan, Alkitab mengatakan bahwa Tuhan "menyerahkan mereka," mengizinkan mereka untuk mengalami keinginan berdosa mereka dan konsekuensi yang diakibatkannya. 1 Korintus 6:9 menyatakan bahwa kaum homoseksual tidak akan mewarisi kerajaan Tuhan. Homoseksualitas tidak bermoral dan tidak wajar. Ini adalah gangguan terhadap "tatanan alam" dan, yang lebih penting lagi, terhadap pandangan Tuhan tentang seksualitas.
Dengan demikian, Alkitab tidak menggambarkan homoseksualitas sebagai dosa yang lebih besar daripada dosa-dosa lainnya. Semua dosa adalah sesuatu yang tidak menyenangkan bagi Tuhan. Homoseksualitas hanyalah salah satu dari sekian banyak hal yang tercantum dalam 1 Korintus 6:9-10 yang akan menjauhkan seseorang dari Kerajaan Tuhan. Menurut Alkitab, semua orang telah berdosa dan berada di luar kerajaan Tuhan karena perbuatannya (Roma 3:23; 6:23). Tidak ada seorang pun yang cukup baik. Tetapi tawaran pengampunan Tuhan melalui Yesus Kristus diperluas kepada semua orang; siapa pun yang menaruh imannya kepada Yesus dapat diampuni dari segala dosanya dan menjadi anak Tuhan (Yohanes 1:12; 3:16-18; Efesus 2:1-10). Pengampunan Tuhan sama saja tersedia bagi seorang homoseksual seperti halnya bagi seorang pezinah, pesundal, penyembah berhala, pencuri, orang yang tamak, dll. - pengampunan ini tersedia bagi semua orang berdosa, yaitu semua manusia. Tuhan juga menjanjikan kekuatan untuk menang atas dosa, termasuk homoseksualitas, kepada semua orang yang percaya kepada Yesus Kristus untuk keselamatan mereka (2 Korintus 5:17). 1 Korintus 6:11 mengatakan, "Dan beberapa orang di antara kamu demikianlah dahulu. Tetapi kamu telah memberi dirimu disucikan, kamu telah dikuduskan, kamu telah dibenarkan dalam nama Tuhan Yesus Kristus dan dalam Roh Allah kita" (penekanan ditambahkan).
Apakah Tuhan menyetujui homoseksualitas? Tidak. Dapatkah seseorang benar-benar menjadi seorang Kristen dan pada saat yang sama menjadi seorang homoseksual? Menurut 1 Korintus 6:9, tidak. Meskipun orang Kristen harus berdiri teguh dalam keyakinan yang berdasarkan Alkitab bahwa homoseksualitas adalah dosa, kita juga harus menjaga agar nada dari pesan yang kita sampaikan tetap berdasarkan Alkitab. Efesus 4:15 memerintahkan kita untuk mengatakan "kebenaran di dalam kasih." 1 Petrus 3:15 mengajarkan kita untuk memberitakan kebenaran, tetapi melakukannya dengan "lemah lembut dan hormat." Pesan kita harus difokuskan pada pengampunan dan kebebasan dari dosa yang tersedia melalui Tuhan Yesus Kristus.
English
Apakah Tuhan membenci kaum gay/ homoseksual?