settings icon
share icon
Pertanyaan

Apakah pentingnya Yohanes membaptis di Betania (Yohanes 1:28)?

Jawaban


Pelayanan baptisan Yohanes tentu saja menjadi fokus yang signifikan di awal dari keempat Injil. Injil Yohanes adalah satu-satunya Injil yang menyebutkan secara spesifik lokasi tempat Yohanes membaptis pada saat Yesus dibaptis. Banyak dari manuskrip-manuskrip paling awal mengidentifikasi lokasi tersebut sebagai "Betania yang di seberang sungai Yordan" (Yohanes 1:28). Naskah-naskah lain menyebutkan tempat itu sebagai "Betabara."

Detail "di seberang sungai Yordan" kemungkinan besar mengacu pada daerah di sebelah timur Sungai Yordan, yang akan berseberangan dengan lokasi sebagian besar pelayanan Yohanes. Kesulitan dalam mengidentifikasi "Betania yang di seberang sungai Yordan" adalah tidak ada lokasi yang diketahui di sisi timur sungai Yordan yang bernama Betania. Seorang bapa gereja mula-mula bernama Origen mencatat hal ini dan menyatakan bahwa tempat pembaptisan Yesus sebenarnya bernama Betabara ("Tempat Arungan Sungai"), yang masih digunakan oleh beberapa terjemahan bahasa Inggris, seperti KJV dan NKJV sampai sekarang. Tempat ini mungkin sama dengan sungai yang disebutkan dalam Hakim-hakim 7:24.

Apakah Betania atau Betabara adalah nama yang tepat untuk lokasi tersebut, di seberang sungai Yordan mungkin memiliki arti penting. Karena bangsa Israel terletak di sebelah barat Sungai Yordan, melakukan pembaptisan di seberang Sungai Yordan mungkin merupakan pertanda dari sebuah pelayanan yang signifikan kepada bangsa-bangsa lain. Pelayanan ini dapat dilihat di seluruh Injil (lih. Matius 8:28-34; Yohanes 4:7-38).

Peristiwa utama yang membuat pelayanan baptisan Yohanes di Betabara atau Betania menjadi signifikan adalah baptisan Yesus. Yohanes adalah seorang nabi Tuhan yang dimaksudkan untuk mempersiapkan jalan bagi Mesias yang akan datang (Yesaya 40:3-5; Yohanes 1:23). Bagian utama dari pelayanannya adalah memberitakan pertobatan, mempersiapkan pikiran orang-orang untuk bertemu dengan Mesias (Yohanes 1:31).

Dalam Matius 3:13-17, peristiwa-peristiwa seputar pembaptisan Yesus dicatat. Yohanes berusaha menolak untuk membaptis Yesus, karena Yohanes memahami pentingnya identitas Yesus. Yesus, menurut Yohanes, harus membaptisnya. Namun, Yesus menjawab dengan menyatakan alasan pembaptisan, yaitu untuk menggenapi seluruh kebenaran (Matius 3:15). Dalam Yohanes 1:31, kita diberitahu bahwa Yohanes membaptis dengan air untuk menyatakan Yesus sebagai Anak Allah. Yohanes kemudian menegaskan bahwa hal ini terjadi ketika Roh Kudus turun seperti merpati dan hinggap di atas Yesus.

Tempat yang disebut Betabara, atau Betania, adalah tempat di mana Yesus dinyatakan kepada Israel sebagai Anak Allah, Mesias yang telah lama dinantikan. Pelayanan Yohanes, yang dinubuatkan dalam kitab Yesaya dan Maleakhi, sedang digenapi.

Sama seperti baptisan air yang menjadi proklamasi publik bagi orang Kristen saat ini, baptisan Yohanes di Betabara merupakan proklamasi publik tentang identitas Yesus dari Nazaret. Seperti yang dicatat dalam ayat ini, Yesus adalah Anak Allah (Yohanes 1:34). Pernyataan ini berdampak pada masyarakat Yohanes Pembaptis, dan masih berdampak pada masyarakat kita saat ini.

English



Kembali ke halaman utama dalam Bahasa Indonesia

Apakah pentingnya Yohanes membaptis di Betania (Yohanes 1:28)?
Bagikan halaman ini: Facebook icon Twitter icon Pinterest icon Email icon
© Copyright Got Questions Ministries