Pertanyaan
Apa artinya bahwa Tuhan adalah penyembuh?
Jawaban
Tuhan diberi banyak gelar dalam Alkitab, salah satunya adalah Jehova-Rapha, yang berarti "Tuhan penyembuh kita." Gelar ini berasal dari Keluaran 15:26, di mana Tuhan berfirman kepada bangsa Israel, "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau." Sejak saat itu, konsep Tuhan sebagai penyembuh telah menjadi ciri khas dalam teologi Yahudi dan Kristen.
Orang Kristen modern sering kali hanya mempertimbangkan penyembuhan fisik ketika membahas tentang Tuhan sebagai penyembuh. Namun, Alkitab menyajikan beberapa jenis kesembuhan, yang mencakup pikiran, roh, dan tubuh. Menyembuhkan berarti membuat sesuatu menjadi utuh, memperbaiki apa yang rusak, atau memperbaiki apa yang robek. Pemberontakan Adam dan Hawa mengacaukan seluruh ciptaan dan menimbulkan kebutuhan akan penyembuhan. Peran Tuhan sebagai penyembuh adalah mengembalikan segala sesuatu kepada maksud-Nya yang semula. Mari kita pertimbangkan aspek-aspek yang berbeda dari penyembuhan:
1. Penyembuhan spiritual: Manusia diciptakan untuk terhubung secara spiritual dengan Tuhan, suatu keadaan yang membawa kehidupan bagi seluruh keberadaan kita. Namun, orang tua pertama kita memilih otonomi, dan mereka memisahkan diri dari Sumber kehidupan. Kita menjadi mati secara rohani, cenderung melanggar perintah-perintah Tuhan, dan tidak dapat berdamai dengan Tuhan melalui perbuatan baik dan usaha-usaha manusia. Penyembuhan rohani melibatkan pemulihan keutuhan yang Tuhan inginkan, yang dicapai melalui pengorbanan Yesus untuk menanggung dosa-dosa kita. Ketika kita mengakui dosa kita dan percaya kepada Yesus sebagai penebus kita, kita diperdamaikan dengan Tuhan. Dia membenarkan kita dan memberikan kesembuhan rohani yang kita butuhkan. Seperti yang dinyatakan oleh nabi Yesaya, "oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh" (Yesaya 53:5).
2. Penyembuhan fisik: Tidak seperti pandangan Yunani dan Gnostik yang memprioritaskan roh di atas fisik, Alkitab menyatakan bahwa Tuhan tertarik pada keutuhan fisik. Yesus menunjukkan hal ini dengan menyembuhkan orang, yang dengan jelas menunjukkan bahwa kerajaan Allah telah mendekat. Penyembuhan fisik yang sempurna akan terjadi pada saat kebangkitan ketika kita diberi tubuh baru yang cocok untuk kekekalan (lihat 1 Korintus 15, Wahyu 21:3-5). Sampai saat itu, kita percaya pada kuasa Tuhan untuk menyembuhkan secara ajaib, dan kita percaya pada kebaikan dan pemeliharaan-Nya ketika kesembuhan itu tidak kunjung datang.
3. Penyembuhan psikologis/emosional: Sebagai bagian dari proses penebusan yang sedang berlangsung, Tuhan juga menyembuhkan psikologi dan emosi kita. Kesehatan mental sering kali diabaikan di kalangan orang Kristen, tetapi Alkitab membahas hal ini. Pembaharuan pikiran kita yang terus menerus (Roma 12:2) melibatkan penyerahan pola pikir kita kepada kebenaran Firman Tuhan dan pekerjaan Roh Kudus. Tuhan tertarik untuk menyembuhkan siklus pemikiran negatif, memperbaiki perspektif yang menyimpang, dan mengubah keyakinan yang berbahaya. Kita diperintahkan untuk membawa kegelisahan kita kepada Tuhan (1 Petrus 5:7) dan menguatkan orang lain (1 Tesalonika 5:11; Ibrani 10:24-25; Efesus 4:29). Ketika kita membawa permohonan kita kepada Tuhan dengan ucapan syukur, damai sejahtera-Nya akan menjaga hati dan pikiran kita (Filipi 4:6-7).
4. Penyembuhan relasional: Penyembuhan Tuhan melampaui keutuhan individu dan berusaha untuk memperbaiki kerusakan relasional yang disebabkan oleh dosa. Injil menciptakan sebuah komunitas yang terdiri dari individu-individu dengan latar belakang yang berbeda, yang disatukan oleh kepercayaan kepada Kristus. Penyembuhan relasional yang sempurna juga akan dicapai pada saat penyempurnaan kerajaan. Untuk saat ini, kita memiliki Injil, ajaran-ajaran Alkitab, dan pemberdayaan Roh Kudus untuk menuntun kita dalam menyelesaikan perselisihan relasional dan menciptakan keharmonisan.
5. Penyembuhan alam semesta: Akhirnya, Tuhan berjanji untuk menyembuhkan seluruh ciptaan dan membawa damai sejahtera bagi bangsa-bangsa (Yesaya 65:17; Wahyu 21:1; 22:2). Saat ini, ciptaan mengerang, memburuk di bawah beban dosa manusia dan kutukan Tuhan (Roma 8:19-22). Penebusan Tuhan melibatkan seluruh ciptaan-Nya, dan kita menantikan pemulihan total tersebut dengan penuh pengharapan.
Tuhan adalah penyembuh, dan orang Kristen harus bermitra dengan Tuhan dalam proses penyembuhan yang sedang berlangsung. Kita dapat melakukannya dengan berbagai cara, termasuk membagikan Injil, mendoakan orang sakit, berkontribusi pada kemajuan medis, memberi semangat kepada orang lain, menjadi pembawa damai, merawat ciptaan Tuhan, dan hidup dengan perspektif kekekalan.
English
Apa artinya bahwa Tuhan adalah penyembuh?
